admin Tidak ada komentar

  Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan. Beberapa ahli mendeskripiskan kecerdasan sebagai kemampuan untuk menyelesaikan masalah. Ahli lain mendeskripiskannya sebagai kapasitas beradaptasi dan belajar dari pengalaman. Ahli lain berpendapat bahwa kecerdasan meliputi karakteristik seperti kreativitas dan keahlian interpersonal. Dengan demikian, ada perbedaan pendapat dalam memaknai kecerdasan menurut para ahli. Kecerdasan bukanlah persoalan tinggi, berat dan usia yang dapat diukur dengan mudah karena kecerdasan tidak dapat diukur secara langsung. Kecerdasan terus berkembang sesuai dengan tahapan perkembangan manusia. Kita tidak dapat membuka tempurung manusia untuk melihat seberapa besar kecerdasan yang dimiliki, kita hanya bisa mengevaluasi kecerdasan melalui tindakan kecerdasan yang ditunjukkan. Setiap individu memiliki potensi untuk mengembangkan kekuatan-kekuatan dalam satu bidang atau lebih yang dapat mendorong kecerdasan.

 

Faktor-faktor yang mempengaruhi kecerdasan

Konsep kecerdasan memiliki banyak memunculkan kontroversi. Tidaklah mengejutkan jika pembahasan kecerdasan memunculkan banyak kontroversi karena adanya beragam definisi, tes dan teori. Faktor yang mempengaruhi kecerdasan anak adalah faktor genetik dan lingkungan. Salah satu area yang paling kontroversial adalah isu sejauh apa kecerdasan dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan?

  • Faktor Genetik

Arthur Jensen (dalam Santrock, 2007) berpendapat bahwa kecerdasan pada umumnya diwariskan dan lingkungan pada umumnya hanya berperan minimal dalam memengaruhi kecerdasan. Jensen meninjau riset tentang kecerdasan, yang kebanyakan melibatkan perbandingan-perbandingan skor tes IQ pada anak kembar identik dan tidak kembar identik. Anak kembar identik memiliki susunan gen yang serupa. Jadi, jika kecerdasan diwariskan skor IQ anak kembar identik harus lebih serupa daripada anak kembar tidak identik. Studi-studi adopsi juga digunakan sebagai usaha menganalisis pentingnya hubungan sanak keluarga dan keturunan bagi kecerdasan. Pada studi tersebut, tingkat pendidikan orang tua kandung menjadi tolak ukur yang lebih baik dalam memprediksi IQ anak daripada IQ orang tua angkat. Sebuah komite, yang terdiri dari peneliti-peneliti terhormat yang dihimpun American Psychological Association, menyimpulkan bahwa pada tahap remja akhir, indeks heritabilitas atau keturunan pada kecerdasan kira-kira 0,75, mengindikasikan adanya pengaruh genetic yang kuat (Neisser dkk, 1996 dalam Santrock, 2007).

 

Baca Juga: Persiapkan 10 Hal Ini Sebelum Menjalani Konsultasi Psikologi

dan  5 Tanda yang Menunjukkan Bahwa Anda Butuh Psikologi Konseling

 

  • Faktor Lingkungan

Saat ini, sebagian besar peneliti setuju bahwa faktor keturunan tidak menentukan kecerdasan seperti klaim Jensen pada penjelasan sebelumnya. Bagi kebanyakan orang, modifikasi lingkungan dapat mengubah skor IQ mereka secara dramatis.  Meskipun dukungan genetik mungkin memengaruhi kemampuan intelektual seseorang, pengaruh-pengaruh lingkungan dan kesempatan yang kita sediakan bagi anak  (dan bagi orang dewasa) juga akan membuat perbedaan.

Lalu, apa sajakah faktor lingkungan yang dapat memengaruhi kecerdasan? Faktor lingkungan yang bisa memengaruhi kecerdasan diantaranya adalah sosial ekonomi, dan cara orang tua berkomunikasi dengan anak. Disamping itu juga ada faktor lain yaitu dukungan yang diberikan orang tua. Yaitu lingkungan dimana keluarga tinggal, dan kualitas sekolah juga ikut berkontribusi memengaruhi kecerdasan.

Berdasarkan penjelasan kedua faktor yang memengaruhi kecerdasan, dapat disimpulkan bahwa faktor genetik dan faktor lingkungan memiliki peran masing-masing yang berkontribusi memengaruhi kecerdasan. Namun, perlu kita ketahui bahwa pengaruh lingkungan cukup kuat dalam memengaruhi kecerdasan anak. Dengan demikian, orang tua perlu mempersiapkan lingkungan yang sehat dan mendukung perkembangan intelektual anak agar dapat berkembang dengan baik.

Demikian artikel singkat tentang Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan, semoga memberi pemahaman tentang teori kecerdasan.

 

Baca Juga: Tips Memulai Jasa Konseling yang Baik

dan  Trik Cerdas Hadapi Psikotes Online