admin Tidak ada komentar

Psikotes keluar negeri — Sekarang bukan hanya dalam hal mencari pekerjaan, bahkan untuk keluar negeri baik itu beasiswa sekolah maupun untuk bekerja diadakan psikotes keluar negeri. Psikotest keluar negeri bertujuan untuk mencari tahu apakah yang Anda daftar itu sudah sesuai belum dengan minat dan juga bakat yang Anda miliki. Tapi bukan berarti Anda tidak bisa latihan agar bisa mencapai yang Anda inginkan.

Hasil laporan psikotes bisa menjadi salah satu indikator kesiapan mental calon TKI untuk berangkat kerja ke luar negeri

Hasil laporan psikotes bisa menjadi salah satu indikator kesiapan mental calon TKI untuk berangkat kerja ke luar negeri

Beberapa persiapan untuk bekerja ke luar negeri bisa disiapkan. Keahlian bahasa inggris, dan bahasa negara yang dituju. Misalnya, pelatihan bahasa Jepang, Korea menjadi persyaratan utama dan wajib bagi calon Tenaga kerja Indonesia. Keterampilan teknis yang berhubungan dengan pekerjaan dimana anda ditempatkan juga harus anda kuasai. Misalnya bagian teknisi electric, atau mekanik. Maka, hal tersebut adalah wajib anda kuasai. Bahkan harus di atas rata-rata orang dengan kualifikasinya ahli tingkat profesional. Untuk hal lain juga sering kita siapkan, seperti pengetahuan tambahan terkait budaya, sopan santun, adat yang berlaku di negara tujuan TKI.

Persiapan-Persiapan yang Dibutuhkan Sebelum Berangkat ke Luar Negeri

Saya yakin, hal-hal tersebut sudah sangat disiapkan jauh-jauh hari, bisa bertahun-tahun sebelum kita berangkat ke luar negeri. Tetapi, ada yang sering kita lewatkan adalah proses evaluasi psikotes keluar negeri terhadap karakteristik kehidupan dan pekerjaan di sana. Seperti kita ketahui, bahwa budaya, iklim, dan kultur sosial di luar negeri bisa sangat berbeda dengan di tempat kita. Fungsi psikotes diberikan kepada calon Tenaga kerja Indonesia, adalah sebagai proses evaluasi.

Misalnya kita petakan dulu, karakteristik di luar negeri. Budaya kerja workaholic, bisa sampai 12 atau 14 jam sehari misalnya. Kemudian interaksi sosial minim, tidak ada basa-basi dan becanda. Terus disiplin kerja dan transportasi umum sangat ketat, dalam hitungan detik dipermasalahkan. Maka, tentu ada yang bisa disiapkan dari sisi psikologis. Sehingga, jika kita kerja di negara tersebut, kita bisa bertahan sampai batas waktu ditentukan. Misalnya, kita diberikan waktu bekerja 7 tahun. Maka, kita bisa bertahan sampai 7 tahun tersebut. Tanpa mengalami depresi, stres yang mengganggu produktivitas kerja. Tanpa mengalami gangguan psikologis yang bisa mempengaruhi permasalahan fisik.

artikel lainnya: Tes Psikotes CTKI

dan tes psikologi online

 

Psikotes Dibutuhkan oleh Calon TKI untuk Proses Evaluasi Diri Sebelum Berangkat Ke Luar Negeri

Psikotes Keluar Negeri sebagai syarat Bagi Calon Tenaga Kerja Indonesia

Psikotes Keluar Negeri sebagai syarat Bagi Calon Tenaga Kerja Indonesia

Jadi persiapannya adalah dengan melakukan evaluasi hasil psikotes keluar negeri. Misalnya, 1-2 tahun sebelum berangkat ke luar negeri. Hasil tes menunjukkan kedisiplinan kerja kita kurang. Maka,  masih ada waktu 1-2 tahun tersebut untuk melakukan evaluasi diri. Melakukan kelas semi militer untuk mengasah kedisiplinan diri. Belajar membiasakan diri lebih keras.  Taat terhadap aturan. Misalnya kita ternyata memiliki penyesuaian diri yang rendah, juga perlu mengikuti kelas kepribadian yang diselenggarakan beberapa biro psikologi. Kita bisa mengikuti kelas motivasi untuk meningkatkan kepercayaan diri. Sehingga, jika progam-program kelas psikologi tersebut telah diikuti, dan kita melakukan psikotes ulang untuk mengukur perbaikan diri. Maka, akan kita dapatkan skor dari aspek kepribadian dan cara kerja yang baru. Sampai skor tersebut sesuai dengan karakteristik yang dibutuhkan dari perusahaan dan negara yang dituju.

Silahkan baca artikel kami lainnya, jasa psikologi

dan konsultan psikologi

Anda juga bisa menentukan target yang harus Anda capai. Dengan begitu setiap harinya Anda akan melakukan progres belajar psikotes keluar negeri. Perbaikan aspek kepribadian dan cara kerja sesuai dengan yang dibutuhan perusahaan di luar negeri. Namun tetap sesuai dengan target yang dibutuhkan. Karena, biasanya dari perusahaan di luar negeri, untuk Anda yang kerja di luar negeri ada syarat usia. Misalnya untuk kerja di jepang, usia maksimal 22 tahun. Maka, anda harus disiplin untuk mempersiapkan segalanya. Baik keahlian, bahasa, maupun kesiapan psikologis jauh-jauh hari. Sehingga sebelum usia 22 tahun, Anda telah siap semuanya. Sehingga, kedisiplinan pembelajaran harus disiapkan. Target harus dibuat dengan matang. Dan tentu saja butuh semangat kerja dengan banting tulang untuk mencapai cita-cita. Tidak mudah memang, tetapi apa yang Anda upayakan, itulah yang akan bisa Anda panen hasilnya. Semoga tips singkat ini bisa menjadi manfaat bagi Anda yang ingin bekerja di luar negeri.

Silahkan baca artikel kami lainnya, jasa psikotes

dan jasa psikotes online